Panduan Pengukuran Karbon Tegakan Tanaman Meranti Implementasi Dalam Gambar

Panduan Pengukuran Karbon Tegakan Tanaman Meranti
Implementasi Dalam Gambar

Penulis:
Asef K. Hardjana

Isu meningkatnya emisi gas rumah kaca (GRK) akibat dari meningkatnya kegiatan pembukaan hutan atau konversi lahan merupakan hal yang nyata terjadi, khususnya Indonesia sebagai negara berkembang yang memiliki hutan tropis terluas di Asia Tenggara. Emisi GRK dari sektor LULUCF (Land Use, Land Use Change and Forestry) diduga menjadi salah satu penyebab perubahan iklim global yang akhir-akhir ini telah dirasakan dampaknya. Pada tahun 2007 misalnya, sektor LULUCF Indonesia telah mengemisikan sekitar 3.068 MtCO2 setiap tahun (sekitar 83% berasal dari perubahan tata guna lahan dan kehutanan), bahkan Indonesia masuk dalam peringkat ke 3 besar negara penghasil emisi dunia khususnya dalam sektor LULUCF (Peace, 2007). Oleh karena itu upaya untuk menekan emisi GRK dari sektor LULUCF sekaligus meningkatkan kemampuan menyerapnya dan upaya melakukan mitigasi terhadap perubahan iklim sangat diperlukan.




Melihat EBOOK Klik disini



Sumber: http://www.forda-mof.org/

ARTIKEL TERKAIT: